GRESIK – Malang nasib yang dialami oleh Muhammad Irfan, 24, asal Pungging, Kabupaten Mojokerto. Irfan menjadi korban kecelakaan lalu lintas di Jalan Raya Desa Cangkir Driyorejo. Akibat kecelakaan itu, Irfan tewas di Tempat Kejadian Perkara (TKP) setelah motor yang dikendarainya Honda Mega Pro nopol W 5229 AO bersenggolan dengan truk trailer.
“Jenazah korban sudah dievakuasi ke RS Anwar Medika Balongbendo Krian menggunakan ambulan, Sidoarjo. Korban mengalami luka di kaki dan kepala,” ujar Kanit Laka Satlantas Polres Gresik, Ipda Yossy Eka.
Dipaparkannya, kronologis laka lantas itu bermula saat korban Muhammad Irfan yang mengendarai motor Honda Mega Pro. Berjalan dari arah timur ke barat.
Sewaktu melintas di Jalan Raya Desa Cangkir Driyorejo, korban mendahului dari samping kiri kendaraan truk trailer nopol L 8279 UR yang dikemudikan Sutomo , 51, warga asal Kayen Kidul, Kabupaten Kediri yang berjalan di depannya. Saat mendahului, motor korban bersenggolan dengan truk trailer. Korban terjatuh lalu terlindas ban belakang truk trailer. Korban meninggal di TKP.
Menurut Yossy Eka, penyebab laka lantas tersebut karena korban kurang menjaga jarak sewaktu mendahului, dan motor korban bersenggolan dengan truk trailer.
“Kami menghimbau agar kejadian ini tidak terulang. Pengendara motor yang hendak mendahului sebaliknya dari sebelah kanan. Bukan di sebelah kiri. Selain itu, sewaktu mendahului wajib menjaga jarak aman,” pungkasnya. (jpr)
radarsurabaya.jawapos.com