MAKALE — Puluhan pengungsi korban kerusuhan Wamena, Papua menjalani pemeriksaan kesehatan, Rabu, 9 Oktober.
Pemeriksaan kesehatan tersebut dilakukan untuk mencegah penyakit penularan wabah parasit, malaria, dan gangguan kesehatan lainnya para pengungsi.
Selain kesehatan para pengungsi, juga menjalani pemeriksaan psyikis dan bimbingan rohani. Dari 43 orang pengungsi setidaknya ada belasan di antara mereka yang hasil pemeriksaan positif mengidap penyakit malaria.
“Kita baru sementara lakukan pemeriksaan, nanti hasilnya kita teliti dulu di laboratorium untuk kepastian hasil medik,” ungkap dr Lina Rombe dokter yang periksa para pengungsi, Kamis, 10 Oktober
Pemeriksaan tersebut berlangsung Posko pengungsi Wamena di panggung plaza taman rakyat kolam Makale. Para pengungsi dijemput dari tempat tinggalnya dan diantar kembali dengan angkutan yang disiapkan pemkab Tator. (fjr)
Sumber: fajar.co.id